Mengenal Konsep Prewedding: Arti Penting, Pilihan Tema, Hingga Waktu Terbaik untuk Melakukannya

Sebelum acara pernikahan dilangsungkan, ada banyak sekali hal yang perlu Passioners dan pasangan persiapkan. Mulai dari konsep acara pernikahan hingga konsep prewedding, semuanya harus dipersiapkan dengan matang dan penuh dengan pertimbangan.

Namun sebenarnya apa yang dimaksud dengan prewedding? Lalu, apakah hal ini benar-benar harus dilakukan oleh calon pengantin? Nah bagi Passioners yang sedang mempersiapkan pernikahan, berikan hal-hal terkait prewedding yang perlu Passioners perhatikan.

Apa Itu Konsep Prewedding?

Prewedding secara umum diartikan sebagai masa-masa dimana seseorang belum menikah atau pra pernikahan. Meski demikian, di Indonesia, prewedding sendiri lebih sering diartikan sebagai sesi foto atau pembuatan video yang dilakukan calon mempelai dan dilakukan menjelang pernikahan.

Sesi foto prewedding ini biasanya dilakukan untuk mengabadikan momen kebersamaan kedua mempelai sekaligus sebagai bahan untuk undangan, dekorasi dan kebutuhan lainnya terkait acara pernikahan.

Lalu apa yang dimaksud dengan konsep foto prewedding? Konsep prewedding adalah ide atau tema utama yang digunakan sebagai dasar dalam pengambilan foto atau video prewedding. Konsep ini umumnya mencakup gaya berpakaian, lokasi, suasana, properti, hingga cerita yang ingin disampaikan oleh kedua calon pengantin.

Mengapa Sesi Foto Prewedding Penting untuk Dilakukan?

Meski kini sesi foto prewedding menjadi hal yang lumrah dan banyak dilakukan oleh banyak calon mempelai, sebagian dari Passioners mungkin masih bertanya-tanya mengapa hal ini perlu dilakukan. Berikut beberapa alasan untuk melakukan sesi foto pra pernikahan.

1. Menandai Momen Penting dalam Hubungan

Sesi foto prewedding merupakan cara yang indah untuk merayakan keputusan Passioners dan pasangan untuk melangkah ke jenjang yang lebih serius. Keputusan besar ini tentu menjadi momen yang sangat special, tidak hanya bagi Passioners dan pasangan namun juga keluarga besar.

Jadi, mengapa tidak mengabadikan momen istimewa ini melalui sesi foto? Dengan pilihan konsep prewedding yang tepat, foto-foto tersebut tentu akan menjadi pengingat yang indah akan cerita cinta Passioners dan pasangan.

2. Membantu Perencanaan Pernikahan

Foto prewedding tidak hanya akan menjadi kenangan yang indah di masa depan namun juga bisa membantu persiapan pernikahan. Passioners bisa menggunakan hasil foto prewedding untuk mempercantik undangan pernikahan, menambah dekorasi venue, atau untuk mengumumkan pernikahan di media sosial.

3. Membangun Chemistry dengan Fotografer Pernikahan

Bagi Passioners yang tidak terbiasa difoto, sesi foto prewedding bisa menjadi waktu yang tepat untuk berlatih cara berpose. Selain itu, melalui momen ini, Passioners dan pasangan juga bisa membangun hubungan baik dengan fotografer pernikahan sehingga tidak terlalu canggung saat acara pernikahan dilangsungkan.

4. Menikmati Hari yang Menyenangkan dengan Pasangan

Mempersiapkan pernikahan tidak jarang membuat para pasangan menjadi stress. Nah dengan meluangkan waktu untuk melakukan sesi foto prewedding, Passioners dan pasangan mungkin akan merasa lebih santai dan fresh.

Apalagi jika Passioners memilih konsep prewedding yang membutuhkan tempat-tempat dengan pemandangan indah seperti pantai atau destinasi wisata, momen ini bisa sekaligus menjadi liburan singkat untuk Passioners dan pasangan.

Pilihan Konsep Prewedding

Saat ini, ada banyak sekali konsep prewedding yang bisa Passioners pilih, mulai dari yang kasual dan simple hingga unik. Meski demikian, secara umum, konsep foto prewedding terbagi menjadi beberapa pilihan tema berikut.

1. Tradisional

Konsep prewedding tradisional biasanya menonjolkan budaya dan elemen kultural yang kental. Oleh karena itu, konsep ini cocok digunakan oleh Passioners yang ingin menyelenggarakan pesta pernikahan dengan adat tertentu, sehingga konsep pernikahan dan prewedding tetap serasi.

Bagi calon pengantin di Indonesia, konsep ini juga menjadi pilihan yang sangat menguntungkan. Pasalnya banyak sekali pilihan budaya dan tradisi yang bisa Passioners tampilkan.

Nah jika Passioners tertarik untuk memilih konsep foto prewedding ini, Passioners bisa menggunakan busana tradisional dan melakukan sesi foto di lokasi yang menonjolkan keunikan dari budaya yang Passioners pilih.

2. Kasual

Konsep prewedding casual biasanya dipilih oleh mereka yang menginginkan suasana yang santai serta merasa nyaman saat melakukan sesi pemotretan. Calon mempelai yang menggunakan konsep kasual biasanya mengenakan busana sehari-hari seperti jeans, kaus, atau dress yang sederhana serta melakukan pemotretan di lokasi yang familiar atau natural seperti taman, kafe, rumah, atau pantai.

3. Glamor

Bagi Passioners yang lebih menyukai tampilan yang mewah dan dramatis, konsep prewedding yang satu ini mungkin akan menjadi pilihan yang lebih cocok. Pada konsep ini, semua elemen seperti busana, tata rias, lokasi, dan pencahayaan dirancang sedemikian rupa untuk menciptakan tampilan yang eksklusif dan memukau.

4. Tematik

Bagi Passioners yang menginginkan foto prewedding yang unik, konsep tematik mungkin akan menjadi pilihan yang lebih menarik. Mulai dari konsep prewedding piknik, mafia, hingga indoor ala korea, Passioners dan pasangan bisa memilih berbagai tema yang cocok untuk menyampaikan kisah cinta kalian berdua.

Kapan Waktu yang Pas untuk Prewedding?

Setelah mengetahui berbagai konsep prewedding yang bisa Passioners pilih, pertanyaan selanjutnya yang mungkin muncul di benak Passioners adalah kapan waktu yang tepat untuk melakukan sesi foto prewedding?  Foto prewedding idealnya dilakukan tiga sampai enam bulan sebelum pernikahan.

Meski memiliki jeda yang cukup lama dengan acara pernikahan, hal ini justru memberikan waktu yang cukup bagi Passioners dan pasangan untuk memilih konsep, lokasi, busana, dan berbagai persiapan lainnya. Selain itu, jeda waktu ini juga memberikan waktu bagi fotografer untuk mengedit foto atau video sehingga menghasilkan karya yang lebih baik dan aesthetic.

Jadikan Momen Lebih Berkesan dengan Fuchsia Collection

Bagi sebagian orang, konsep prewedding bukan hanya tentang pilihan tempat atau busana, namun juga perhiasan yang akan menyempurnakan penampilan. Nah bagi Passioners yang ingin tampil menawan di foto pra pernikahan, Fuchsia Collection dari Passion Jewelry mungkin menjadi pilihan yang menarik untuk dipertimbangkan.

Salah satu koleksi perhiasan signature dari Passion Jewelry ini menawarkan tampilan yang mewah dengan perpaduan kontras antara berlian dan batu rubellite berwarna fuchsia yang menjadi lambang dari unconditional love atau cinta tak bersyarat.

Untuk pilihan kalung misalnya, Passioners bisa memilih Diamond Pendant Fuchsia LWF1363 yang dibuat menggunakan emas putih 18K seberat 14,2 gram dan dihiasi dengan 62 round diamond F VVS serta sebuah batu rubellite berbentuk oval.

Selain itu, untuk melengkapinya, Passioners bisa memilih Diamond Earrings Fuchsia AF1394, anting yang dihiasi dengan 2 batu rubellite. Masing-masing batu berwarna merah keunguan ini dikelilingi dengan berlian yang kemudian membuatnya tampak semakin berkilau.

Sementara itu, bagi Passioners yang ingin menambahkan kesan mewah dan glamor, Passioners juga bisa memilih Diamond Bangle Fuchsia PGR0325 yang memiliki tampilan sangat memukau. Bagaimana tidak? Gelang ini dihiasi dengan 16 batu rubellite dengan total berat 15,354 karat. Masing-masing dikelilingi berlian F VS dengan jumlah keseluruhan 259 buah dan berat 4,054 karat.

Selain beberapa rekomendasi perhiasan di atas, Passioners juga bisa menemukan berbagai koleksi perhiasan yang akan mendukung konsep prewedding pilihan Passioners dengan mengunjungi toko perhiasan Passion Jewelry secara langsung maupun dengan melihat katalog produk kami dan melakukan pemesanan secara online melalui www.passionjewelry.co.id.